Ilham Pratama Putra • 27 Januari 2023 10:26
Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus mendorong satuan pendidikan menggunakan Kurikulum Merdeka. Saat ini, Kurikulum Merdeka terus disesuaikan secara regulasi.
Kurikulum Merdeka diyakini berjalan lebih baik dengan penyesuaian pada 2023. Sehingga, sekolah dapat menggunakan kurikulum Merdeka dengan mudah.
“Maka di 2023 ini kita menyiapkan semua perangkat regulasi dan dokumen untuk guru agar lebih mudah menggunakan Kurikulum Merdeka,” ujar Plt Kepala Pusat Kurikulum Kemendikbudristek, Zulfikri Anas, dalam webinar Silaturahmi Merdeka Belajar, dikutip Jumat, 27 Januari 2023.
Kurikulum Merdeka sudah digunakan 140 ribu satuan pendidikan secara sukarela. Kurikulum berjalan di sekolah pada Tahun Ajaran 2022/2023.
Saat ini, pihaknya tengah meminta umpan balik dari sekolah yang sudah menerapkan Kurikulum Merdeka. Tak hanya guru, Kemendikbudristek menerima masukan dari masyarakat terkait Kurikulum Merdeka.
“Kami sedang melakukan umpan balik dari regulasi yang ada terhadap struktur kurikulum dan banyak masukan dari masyarakat,” beber Zulfikri.
Zulfikri mengatakan umpan balik digunakan untuk memeriksa apakah bahasa yang digunakan dalam regulasi Kurikulum Merdeka sudah tepat. Sehingga, lebih mudah dipahami.
“Agar ini semua mudah dipahami dan mudah diterjemahkan oleh guru untuk memberikan pelayanan pendidikan yang terbaik,” ujar dia.